Pengobatan Sakit Maag

MENYEMBUHKAN SAKIT MAAG

Beberapa ahli menggolongkan penyakit maag ada 2 jenis, yakni:

  • Peradangan lambung/Gastritis Akut
    • Yang dimaksud maag akut adalah peradangan/inflamasi (reaksi sensitif tubuh seseorang terhadap mikroorganisme dan zat asing yg ditandai dengan panas, bengkak, nyeri, dan gangguan fungsi organ tubuh) akut dari lambung, dan biasanya terbatas hanya pada muklosa. Penyakit maag akut dapat terjadi tanpa diketahui penyebabnya.
  • Peradangan lambung/Gastritits Kronis
    • Lambung atau maag penderita yang kronis mungkin mengalami inflamasi kronis dari tipe gangguan tertentu, yang menyebabkan gastritis dari tipe yang spesifik yaitu gastritis kronisa.

Dalam beberapa kasus, gastritis dapat menyebabkan peningkatan risiko kanker lambung. Namun, bagi kebanyakan orang, gastritis dapat membaik dengan cepat dengan pengobatan di PENNASIA.

Dilihat berdasarkan tingkat keparahan, sakit maag dibedakan menjadi:

  • Sakit maag jenis ringan
    • Maag ringan biasanya tidak terasa,karena masih tergolong tahap ringan. Dimana biasanya setiap orang sudah berada di tahap ini, jika dilakukan pemeriksaan akan terlihat asam lambung berlebih di bagian dinding. Di PENNASIA hal ini sudah bisa diterapi dan disembuhkan.
  • Sakit maag jenis sedang
    • Maag pada kelas ini sudah dapat menyebabkan nyeri, sakit dan mual yang menyakitkan. Penderita jenis ini cukup banyak yang datang dan disembuhkan di PENNASIA.
  • Sakit maag jenis kronis
    • Maag kronis adalah maag yang berulang dan sudah parah intensitasnya di bandingkan maag biasa.

Ciri-ciri sakit maag:
1. Mual
2. Mulas
3. Perih
4. Kembung
5. Tidak nafsu makan
6. Makan sedikit sudah kenyang, dll

Disklaimer: kecepatan dan tingkat kesembuhan bisa berbeda untuk pasien yang berobat, sesuai dengan tingkat kesulitan, lama yang diderita, dan usia.

Eko. Surabaya.
Pertamakali datang menceritakan tiga kesulitan yang dialami. Bagian kaki, perut, dan mata. Normalisasi memang tidak disarankan sekaligus. Sebaiknya dipilih menurut skala prioritas. Setelah kesulitan di bagian kakinya teratasi, alumnus ITS ini menceritakan sakit maag nya.

Merasakan penderitaan di bagian perut, lelaki ini benar-benar tidak berani makan terlambat. Sakit maag nya kambuh begitu pantangan tersebut dilanggar. Akibatnya selain perut terasa sakit,wajah menjadi pucat, dan seluruh tubuh berkeringat. Membuat keluarganya khawatir.

Sakit maag yang disebabkan luka permukaan lambung segera rawat. Saraf-saraf perut dan sekitarnya ditata secara rapi dan natural. Untuk mengetahui kebenaran teori dan keberhasilan normalisasi , esoknya dilakukan tes. Penderita dipersilakan untuk menunda makan siangnya. Selang satu minggu datang kembali dan mengabarkan, maag nya tidak sakit lagi walau makan sengaja diterlambatkan. Pada kasus lain matanya yang berair, kini juga sudah kembali normal.

Syahdan Eff. Tapin Kalimantan Selatan.
Parahnya sakit maag yang dideritanya sampai mengakibatkan perut sakit ketika dia naik sepeda motor hanya sejauh satu kilometer. Konon segala pantangan dijalaninya untuk menghindarkan kambuhnya sakit ini.
Selang satu hari setelah normalisasi PENNASIA, bapak ini mencoba naik sepeda motor sejauh 10 (sepuluh) kilometer. Ternyata sakit itu tak datang lagi. Bahkan buah nanas yang biasanya menjadi pantangannya, kini tidak lagi menyakitinya, meski makan dua buah langsung.

Penderita kronis, yang biasanya meninggalkan kewajiban di bulan puasa, dapat menjalankan ibadah puasanya kembali. Terapi penyembuhan atau normalisasi yang diperlukan hanya +3 kali. Pada penderita komplikasi dengan penyakit dalam lain memerlukan terapi lebih banyak.

Silahkan tanya
Perlu bantuan?
Scan the code
Mohon sabar.
Mungkin sedang handle pasien.